Koruptor, Tikus dan Tebakan Ayang

Tuesday, March 3, 20150 comments

 
 
 
Suatu siang di hari sabtu, kami bertiga, aku, ayang dan suami ku  sedang berkumpul di rumah.  Saat aku tengah memasak, aku curi dengar pembicaraan Ayah dan Anak.
 
"Ayah main tebak-tebakan yukk...,Ayah yang tanya biar ayang  yang nebak," ujar Ayang
"Ayuk lahhh," jawab Ayah sambil mikir tebakan apa yang akan diberikan.
 
Tebakan memang permainan aku dan ayang disaat tidak ada ide untuk cerita-cerita saat bersamanya.
Biasanya aku memberikan tebakan nama binatang dan nama-nama benda dengan cara memberi tahu ciri2 binatang atau benda tersebut.
 
"Aku seekor binatang, panjang, berbisa dan suka makan tikus.  Siapakah aku?" ujar Ayah memulai tebakan.
"Ularrrrrr," jawab Ayang.
"Benarrrrr.. seratus," ujar Ayah senang.
 
"Aku seekor binatang, suka makan pisang dan suka garuk-garuk kepala, siapakah aku?" ujar ayah lagi.
 
"Monyetttt....." jawab Ayang
"Bener lagi...," ujar Ayah.
 
"Aku seekor binatang, aku sering dijadikan lambang para koruptor di Negeri ini, siapakah aku?" Tanya ayah lagi.
 
Hmmm ayang gak tau yahhh...." ujar Ayang bingung
Aku pun kaget, sambil berseru. "Ayah!!!! mana ngerti anak dikasih tebakan seperti itu,ganti clue nya...," seru ku.
 
Apa Bunda?" tanya Ayang memelas.
 
"Hmmm, Aku seekor binatang, bunda suka geli dan takut klo melihat aku, siapakah aku?" ujar ku mengulang tebakan.
 
"Tikussssss.....," teriak Ayang
 
"Benarrrr.....," ujar ku kemudian sambil lirik2 Ayah yang sedang tertawa-tawa.
 
Dasar Ayah...masalah politik mau dicampur adukkan sama tebakan anak-anak.  Ingat lho yahh, Ayang masih 4 tahun.  Belum mengerti masalah korupsi yang merajalela di negeri ini.
 
 
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Ruang Semu Ku - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Fera Zandra
Proudly powered by Blogger